Jumat, 04 Mei 2012

merindu-MU



Aku tahu Rindu ini terlarang….
Diam-diam aku sampaikan juga rasa ini pada Tuhanku
Maaf,,jika rasa rindu ini salah…
Engkau Maha Mengerti..
Karna hakikat Rindu dan cinta ini dari-Mu….
Kuatkan aku Tuhan…supaya aku tak mengotori kerinduaan ini..
Satu pintaku..jagalah selalu aku dengan penjagaan-Mu…
Tak apalah aku kehilangan semuanya..
Tapi aku tak sanggup hidup jika kehilangan cinta dari-Mu….
Jangan biarkan aku berpaling dari-Mu sedikitpun…..
Tak terasa Ada tetesan tak berbunyi bergulir di atas pipi. .
Kesunyian itu tiba-tiba datang lagi tanpa meminta izin lebih dahulu.
Aku Berpikir tidak ada yang salah dengan janji Nya..kitalah yang salah
Janji Nya adalah keniscayaan terindah, walau itu harus kau tebus denagn kesabaran yang berdarah-darah.
Menanti bukan berarti berdiam diri, atau menunggu tanpa arti.
Kita adalah bidadari yang dicari. Sebelum pemilik tulang rusuk datang menjemput,
isilah masa penantianmu dengan taqwa, sabar, do’a dan tawakkal.
Meski kau boleh mengajukan proposal lebih dulu, tapi saya yakin, al-Haya’ yang menjadi perisai bagimu akan membuatmu urung untuk mengungkap perasaan.
Cinta yang tak mampu kau ungkap. cinta yang hanya kau dekap dalam bungkam.
Karena mungkin kita tak seberani Khadijah jadikan penantianmu adalah penantian dengan Iman
Jadikan masa penantian ini sebagai bentuk ujian kesabaran dari Allah,
sampai dimana kita memaknai kesabaran kita tersebut.
janjiNya kepadamu sangat indah : "...Dan hanya orang2 yang bersabarlah yg dicukupkan pahala mereka tanpa batas " ( QS.Az-Zumar, 10 ).


Hmmm..mulai sekarang benahi dirimu. Tata dan perbarui lagi hatimu. Ubahlah cara pandangmu kepada Allah dan tetap berprasangka baik kepadaNya. Sambut masa depanmu dengan optimis, penuh percaya diri dan semangat tinggi. Iringi sllu penantian kita dengan Iman..Lahaula wala quatta illa billah (Niatkan semuanya karna Allah..taada yang tak Mungkin jika Dia sudah berkendaj “jaidlah maka jadilah ia)
(Sembah Sujudku pada-Mu) amien

Tidak ada komentar:

Posting Komentar