terimakasih luka

kadang memang kita tidak bisa memungkiri, bahwa kita akan merasa sedih dan merana saat apa yang kita inginkan tidak tercapai..tapi kenapa kita tidak berusaha berpikir ulang ya..mengapa harus sedih dan menangisi apa yang bukan menjadi milik kita..kenapa tidak berpikir kita bahagia dan bersyukur dengan apa yang kita miliki saat ini...hemmm...rasa sakit bahkan luka jika di hadapi dengan rasa syukur dan ikhlas pasti tenang...coba deh...pikir masa iya kita terus-terusan bersedih segala sesuatu bisa membaik..engga kan??mengikuti arus dan menikmatinya rasanya indah teman....so bahagia itu ada dalam hati...

Belajrlah dari rumput ilalang..ya walaupun dia hidup terseok-seok tertiup angin...dia tetap bertahan mengikuti arus tak pernah dia mengeluh akan penciptaan dirinya..berserah dan berpasrah...alam rayapun bertasbij memujinya..seharusnya kita sebagai makhluk yang paling sempurna malah dinina bobokan dengan kesempurnaan kita..ya memang kesempurnaan sering kali membuat kita lalai dan lengah..kita telah menjadi makhluk yang bodoh karena telah menyerahkan hati kita kepada makhluk bukan pada pemilik hati ini..tak sepatutnya kita menjadi budak-budak mereka..benarkan kesombongan dan kemunafikan kita menjadikan kita makhluk yang bodoh..karena kita tak mampu bersyukur dan selalu ingkar..kita telah pergi meninggalkan-Nya..Realistis saja menangisi nasib percintaan dengan sesama makhluk itu ga bakalan ada habisnya,,tapi semuanya belum terlambat, selama jiwa ini masih bernafas selalu ada petunjuk-Nya..Dia kan sudah berjanji akan selalu menjaga disetiap siang dan malam..semoga Allah selalu meridhai dan merahmati disetiap langkah menuju-Nya..

pernah merasakan patah hati ga??pasti rasanya sakiiitttt bgt, tapi klo dinikmati dan di syukuri rasanya nikmat banget..dan itu merupakan anugerah...yoo..patah hatinya ganti dengan rasa syukur dan positif thingking sama Tuhan..tancapkan dalam diri kita bahwa Tuhan akan menggantinya dengan yang lebih baik karena rencana-Nya selalu indah..jangan fokuskan dirimu dengan payahnya jika kita tak mau tersiksa karenanya..tapi berusahalah untuk fokus terhadap diri dan sadari dirimu kemudian benahi diri..sesuatu yang di usahakan baik akan mendapatkan hasil yang baik pula kan??Galau...Kacau...itu di hadapi dan dinikmati..ingt kita tidak bisa melawan realitas..intinya supaya tak sakit jangn terpuruk dengan satu titik karena masih ada titik-titik yang lain yang akan mewarnai hidup..

aku ini seperti buih di padang pasir yang tertiup angin...aku tak berdaya Tuhan,,aku tak mau tersesat di persimpangan jalan yang hanya sesaat ini...kadang aku ingin menjadi bintang di kegelapan malam, aku ingin berada di antara bintang-bintang itu,,mereka bisa menghiasi kegelapan walaupun hanya setitik cahaya...aku ingin menjadi cahaya walaupun tak tersentuh tapi selalu menerangi...ingin seperti angin walaupun tak berwujud tapi selalu memberikan kesejukan...dan akhirnya aku sadar..Tuhan menciptakan kita tidak main-main..(saya nulis ko ga nyambung ya..he tidak apa-apa ahg) berbisik dalam hati..